Dengan kereta Glacier Express ini, menikmati indahnya pemandangan pegunungan Swiss tak terhalang apapun /dym
SWISS terkenal dengan pegunungan Alpennya. Putihnya gunung yang tertutup salju seperti menyatu dengan awan putih di angkasa.
Para wisatawan kini bisa menikmati pemandangan pegunungan Alpen dengan mengikuti perjalanan menggunakan kereta api terlambat di dunia, Glacier Express.
Sebagaimana okezone kutip dari Daily Mail pada Selasa (25/10/2011), kereta ini menyusuri perbukitan dengan kecepatan hanya mencapai 18 meter per jam. Kereta ini memang didesain berjalan lambat agar penumpang dapat menikmati pemandangan indah pegunungan Alpen sepuasnya.
Para wisatawan kini bisa menikmati pemandangan pegunungan Alpen dengan mengikuti perjalanan menggunakan kereta api terlambat di dunia, Glacier Express.
Sebagaimana okezone kutip dari Daily Mail pada Selasa (25/10/2011), kereta ini menyusuri perbukitan dengan kecepatan hanya mencapai 18 meter per jam. Kereta ini memang didesain berjalan lambat agar penumpang dapat menikmati pemandangan indah pegunungan Alpen sepuasnya.
Interior kereta ini pun didesain dengan jendela di samping kanan dan kiri serta di bagian atap. Sehingga penumpang dapat menikmati panorama pegunungan Alpen.
Rute kereta ini melalui lanskap perjalanan sepanjang 76 mil, melalui 55 terowongan dan 196 jembatan, termasuk Jembatan Landwasser yang spektakuler.
Selain melewati pegunungan Alpen, kereta ini juga melewati banyak gletser dan taman serta sungai yang melintasi pegunungan, menyusuri Terowongan Albula yang panjangnya mencapi 1,815 meter dan mendaki setinggi 2,133 meter di Bernina Pass sebelum akhirnya menyeberang perbatasan Italia hingga mencapai tujuan akhir di Tirano.
Rute Express Bernina antara St Moritz dan Tirano ini telah dicantumkan sebagai situs Warisan Dunia Unesco pada bulan Juli 2008.
0 comments:
Post a Comment